D4TI ULBI Selenggarakan Kelas Praktisi Bertema Data Mining untuk Hadapi Tantangan Industri
Bandung, 3 Mei 2025 - Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI) melalui program studi D4 Teknik Informatika menyelenggarakan kegiatan Kelas Praktisi bertajuk Industry Insight: Solving Industrial Challenges with Data Mining” pada Sabtu, 3 Mei 2025. Acara ini merupakan bagian dari implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan menghadirkan para praktisi industri untuk memberikan wawasan langsung kepada mahasiswa mengenai tantangan nyata yang dihadapi di dunia kerja, khususnya dalam bidang data mining.
Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber utama, yaitu Nisa Hanum Harani, S.Kom., MT., CDSP., SFPC selaku dosen tetap D4 Teknik Informatika ULBI, serta Syafrie Dwi Faisal, S.Kom., M.MT., seorang praktisi berpengalaman di bidang data analytics. Syafrie membagikan pengalamannya sebagai Analytics Lead di AnalysteAI, dan pengalaman profesionalnya di Bunker Tech, Albea Group, serta Kementerian Kominfo. Ia juga dikenal aktif dalam pemberdayaan pemuda dan spiritualitas, serta pernah menjadi Global Ambassador di Dubai Global Peace Chain.
Materi yang diajarkan dalam sesi ini mencakup pentingnya data mining dalam pengambilan keputusan bisnis, terutama dalam pengolahan data dari rantai pasok (supply chain). Mahasiswa diperkenalkan pada konsep clustering seperti K-Means, serta pendekatan visualisasi data dan pemahaman bagaimana model machine learning bekerja baik dalam supervised, unsupervised, maupun reinforcement learning. Gambar-gambar ilustratif turut memperjelas bagaimana proses pembentukan klaster dan pembuatan keputusan berbasis data dilakukan.
Kegiatan ini diikuti secara antusias oleh mahasiswa yang tergabung dalam sesi daring, dan diharapkan mampu membuka wawasan baru terkait peran strategis data dalam mendukung efisiensi, efektivitas, dan inovasi dalam bisnis. Dengan adanya kegiatan ini, ULBI menegaskan komitmennya dalam mempersiapkan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, namun juga relevan dan siap menghadapi tantangan industri berbasis data di era digital.